Pernyataan tentang Zat Adiktif dan Psikotropika (Ilmu Pengetahuan Alam) IPA 2017

Selamat datang para pembaca pada artikel kami Pernyataan tentang Zat Adiktif dan Psikotropika (Ilmu Pengetahuan Alam) IPA 2017 yang kami bagikan melalui media informasi online yang kami beri nama Mas Lelur, Disini kami mencoba untuk membagikan segala informasi yang kami dapatkan untuk dapat menambah wawasan baru bagi para pembaca kami. berikut ini selengkapnya tentang informasi yang kami maksudkan tentang Pernyataan tentang Zat Adiktif dan Psikotropika (Ilmu Pengetahuan Alam) IPA 2017

Info Lainnya :


Pernyataan tentang Zat Adiktif dan Psikotropika (Ilmu Pengetahuan Alam) IPA 2017

Pernyataan tentang Zat Adiktif dan Psikotropika (Ilmu Pengetahuan Alam) IPA 2017.

Dalam artikel atau postingan ini, saya mengeluarkan Topik tentang pelajaran IPA, yaitu pernyataan tentang Zat Adiktif dan Psikotropika, anda bisa simak pernyataan dibawah ini dengan seksama, agar kalian mengerti tentang wawasan dan bisa mendapatkan Ilmu yang layak dari blogger saya ini.

IPA adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang alam sekitar beserta isinya. Hal ini berarti IPA mempelajari semua benda yang ada di alam, peristiwa, dan gejala-gejala yang muncul di alam. Ilmu dapat diartikan sebagai suatu pengetahuan yang bersifat objektif.



Zat Adiktif.
Zat adiktif merupakan zat yang dapat mengakibatkan adiksi, kecanduan, atau ketagihan pada pemakainya. Beberapa zat yang dapat menyebabkan adiksi, di antaranya sebagai berikut.

A. Minuman keras (minuman beralkohol).
Minuman keras atau minuman beralkohol termasuk jenis stimulan sekaligus depresan. Mengonsumsi minuman ini dengan berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi tubuh, perilaku yang tidak terkendali, berbicara sendiri, dan bertindak bebas.

B. Rokok
Rokok mengandung bahan yang dapat membahayakan kesehatan manusia, di antaranya sebagai berikut :
1) Nikotin : Menyebabkan kecanduan, merusak otak, dan mengakibatkan darah mudah menggumpal.
2) Tar : Menyebabkan kerak pada dinding bagian dalam alveolus dan merusak sel paru-paru.
3) Karbon Monoksida (CO) : Menghambat pengikatan O2 dalam darah.
4) Zat iritan : Mengiritasi saluran pernapasan dan paru-paru, mengakibatkan batuk, serta menyebabkan kanker paru-paru.
5) Zat Karsinogenik : Merangsang pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.



2. Psikotropika.
Psikotropika adalah zat bukan narkotika yang dapat mempengaruhi pikiran dan sistem saraf. Psikotropika dapat dibedakan menjadi beberapa jenis sebagai berikut.

a. Zat stimulan adalah jenis zat yang dapat merangsang atau membangkitkan fungsi tubuh dan meningkatkan semangat serta kesadaran sehingga mampu beraktivitas selama beberapa jam. Contoh jenis stimulan adalah kafein,kokain,amfetamina,metamfetamina, shabu-shabu dan ekstasi. Pemakaian amfetamina yang berlebihan dapat mengakibatkan kekacauan pikiran, perilaku, yang tidak terkendali, halusinasi, stroke, dan serangan jantung.



b. Depresan digunakan untuk menekan sistem saraf pusat dan dapat menyebabkan seseorang merasakan tenang, tertidur, bahkan tidak sadarkan diri. Kelebihan dosis zat ini dapat mengakibatkan kematian. Contoh depresan, yaitu opioda dan berbagai turunannya, seperti morfin, putaw, barbiurat, benzodiazepin (jenis pil koplo), metakualon, dan heroin.

3. Narkotika.
Narkotika berasal dari bahasa Yunani, narkose yang artinya beku, lumpuh. Narkotika dapat menyebabkan kelumpuhan total, kerusakan otak, dan kematian. Golongan narkotika adalah sebagai berikut.
a). Candu atau opium dapat digunakan untuk menghasilkan morfin heroin dan kodein.
b). Ganja atau Canabis sativa, atau marijuana. Daun ganja mengandung zat kimia THC (tetrahidrokanabinol) yang dapat menyebabkan halusinasi. Efek samping pemakaian ganja, yaitu Pusing,Malas, bicara tidak karuan, paranoid, (rasa takut) serta data komunikasi dan mobilitas menurun.
c). Koka dikenal dengan nama tanaman Erythoxylon caca.



D. Ciri-Ciri Pengguna Zat Adiktif dan Psikotropika.
Ciri-ciri fisik dan psikis korban ketergantungan zat adiktif dan psikotropika adalah sebagai berikut.
a. Lesu,mata merah dan kelihatan mengantuk, pikiran melayang.
b. Tidak sabaran, apa yang diinginkan harus segera dipenuhi saat itu juga.

c. Cenderung hedonis, melakukan apa saja untuk mencapai apa yang diinginkan.
d. Selalu mengedepankan sifat agresif dan destruktif.

e. Kesulitan dalam bergaul, perasaan malu, rendah diri, dan suka menyendiri.
f. Dewasa terlalu dini dengan berperilaku seks bebas dan melakukan tindakan kriminal.

g. Bersifat ceroboh, nekat, dan kurang perhitungan.
h. Emosi tidak stabil, tidak konsenstrasi, tidak bersemangat, malas, depresi, dan tidak memiliki motivasi.

E. Cara Menghindari Penyalahgunaan Zat Adiktif dan Psikotropika.
Penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika sangat berbahaya bagi diri sendiri, keluarga, maupun kehidupan sosial. Upaya ditempuh agar terhindar dari penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika adalah dengan melibatkan peran bersama antara keluarga, masyarakat, dan pemerintah. Peran nyata yang dapat dilakukan, antara lain sebagai berikut.
Sukses Masa Depan

1. Mencari sumber informasi mengenai bahaya narkoba, akibat, dan cara pencegahannya.
2. Mempelajari fakta dan gejala dini penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika.

3. Menjadikan sikap-sikap orang tua yang baik sebagai teladan.
4. Mengembangkan kemampuan untuk menolak zat adiktif dan psikotropika.

5. Mengikuti kegiatan sehat dan kreatif.
6. Mematuhi norma dan peraturan yang berlaku di lingkungan masyarakat maupun negara.

Demikian artikel yang sudah terkait diatas, jika anda mempunyai Kritik atau Saran tentang artikel yang diposting, silahkan post komentar anda di kolom komentar bawah artikel yang sudah disediakan, Jika ada kesalahan pengetikan atau lainnya, Mohon maaf.

Sekiranya artikel di atas bermanfaat untuk anda, artikel terkait adalah tentang Mata Pelajaran yaitu Ilmu Pengetahuan Alam, topik dari artikel ini adalah, mengetahui Pernyataan tentang Zat Adiktif dan Psikotropika secara lengkap, Silahkan anda baca dengan seksama. Semoga bermanfaat dan Terima Kasih.

Artikel terkait : Pernyataan tentang Zat Adiktif dan Psikotropika (Ilmu Pengetahuan Alam) IPA 2017.
Blogger
Disqus

Tidak ada komentar