Tampilkan postingan dengan label SMP. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label SMP. Tampilkan semua postingan
Contoh Soal Peluang Matematika Beserta Jawabannya

Contoh Soal Peluang Matematika Beserta Jawabannya

Contoh Soal Peluang Matematika Beserta Jawabannya - Apakah kalian sudah mengetahui apa yang dimaksud dengan peluang? Jika kalian belum mengetahuinya, sebaiknya kalian membaca terlebih dahulu pembahasan Rumus Matematika Dasar mengenai Materi Pengertian dan Rumus Peluang Matematika SMP Terlengkap. Setelah kalian memahami materi tersebut, barulah kalian bisa melanjutkannya dengan mempelajari beberapa contoh soal tentang peluang yang ada di bawah ini:

Contoh Soal dan Pembahasan Tentang Peluang Matematika


Contoh Soal 1
Sebuah dadu dilempar sekali, tentukan peluang munculnya mata dadu 6!

Jawab :
Banyaknya titik sampel n(s) = 6
Titik sampel mata dadu bernilai 6 n(A) = 1



 Jadi, peluang munculnya mata dadu 6 adalah 1/6

 
Contoh Soal 2
Dari seperangkat kartu bridge akan diambil sebuah kartu, tentukan peluang terambilnya kartu as!

Jawab :
Banyaknya titik sampel n(s) = 52
Titik sampel kartu as n(A) = 4

 

 Jadi, peluang munculnya kartu as adalah  1/13

 
Contoh Soal 3 
Sebuah kantong terdiri dari 4 kelereng merah, 3 kelereng biru, dan 5 kelereng hijau. Dari kelereng- kelereng tersebut akan diambil satu kelereng. Tentukan peluang terambilnya kelereng berwarna biru !

Jawab  :
Banyaknya titik sampel n(s) = 4 + 3 + 5 = 12
Titik sampel kelereng biru n(A) = 3



Jadi, peluang terambilnya kelereng berwarna biru adalah  1/4

 
Contoh Soal 4
Seorang pedagang telur memiliki 200 butir telur, karena kurang berhati-hati 10 butir telur pecah. Semua telur diletakan dalam peti. Jika sebutir telur diambil secara acak. Tentukan peluang terambilnya telur yang tidak pecah!

Jawab :
Banyaknya titik sampel n(s) = 200
Titik sampel telur yang tidak pecah n(A) = 200 – 10 = 190



Jadi, peluang terambilnya telur yang tidak pecah adalah  19/20

 
Contoh Soal 5
Dua buah koin dilempar bersamaan. Tentukan peluang muncul keduanya angka!

Jawab :
Ruang sampelnya yaitu  = { (A,G), (A,A), (G,A), (G,G)}
n ( s) = 4
banyaknya titik sampel keduanya angka yaitu n (A) = 1

 

Jadi, peluang muncul keduanya angka adalah  1/4

Itulah beberapa Contoh Soal Peluang Matematika Beserta Jawabannya  yang bisa kalian pelajari untuk bisa memahami langkah-langkah di dalam menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan peluang matematika. Sampai berjumpa lagi dalam pembahasan soal matematika lainnya.
Contoh Soal Pertidaksamaan Linear Satu Variabel Kelas 7 dan Pembahasannya

Contoh Soal Pertidaksamaan Linear Satu Variabel Kelas 7 dan Pembahasannya

Sebelumnya Rumus Matematika Dasar sudah pernah memberikan pembahasan mengenai Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel. Khusus untuk kali ini akan diberikan beberapa contoh soal serta pembahasan mengenai pertidaksamaan linear satu variabel saja dikarenkan sebelumnya sudah diberikan Contoh Soal Persamaan Linear Satu Variabel . Yuk langsung disimak saja pembahasannya di bawah ini:

Contoh Soal Pertidaksamaan Linear Satu Variabel


Contoh Soal 1
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaaan 2x + 5 < 6
Jawab :
2x + 5 < 6
2x < 6- 5
2x < 1
x < 1/2

jadi penyelesaiannya adalah x < 1/2

Contoh Soal 2
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaaan 5x – 10 > 7

Jawab :
5x – 10 > 5
5x > 5 + 10
5x > 15
x > 15/5
x > 3

jadi penyelesaiannya adalah x > 3

Contoh Soal 3
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaaan 9 – 4x < 45 !

Jawab :
9 – 4x < 45
-4x < 45 – 9
x > 36/-4 ( tanda pertidaksamaan berubah karena dibagi dengan bilangan negatif)
x > - 9

jadi penyelesaiannya adalah x > - 9

Contoh Soal 4
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan x + 5 < 2x -4

Jawab :
x + 5 < 2x -4
x- 2x < -4 -5
-x < -9
 x > 9 (tanda pertidaksamaan berubah)

jadi penyelesaiannya adalah x > 9

Contoh Soal 5
Tentukan penyelesaian dari 12 – 5a ≥ 3a

Jawab :
12 – 5a ≥ 3a
– 5a - 3a ≥ -12
– 8a ≥ -12
a ≤ -12/-8
a ≤ -3/2

jadi penyelesaiannya adalah a a ≤ -3/2

Cukup sekian penjelasan tentang Contoh Soal Sistem Pertidaksamaan Linear Satu Variabel dan Pembahasannya. Semoga apa yang telah dijelaskan di atas dapat membantu kalian untuk lebih memahami materi pelajaran matematika mengenai sistem pertidaksamaan linear satu variabel. Sampai ketemu lagi dalam pembahasan soal-soal mateika selanjutnya. Selamat belajar!!
Contoh Soal Gradien Garis dan Persamaan Garis Lurus dan Pembahasannya

Contoh Soal Gradien Garis dan Persamaan Garis Lurus dan Pembahasannya

Contoh Soal Gradien Garis dan Persamaan Garis Lurus - Di dalam artikel terdahulu Rumus Matematika Dasar sudah pernah memberikan pembahasan serta penjelasan mengenai Pengertian Persamaan Garis Lurus dan Cara Menggambarnya namun di dalam pembahasan tersebut belum ada contoh soal tentang persamaan garis lurus. Oleh karena itu, pada artikel kali ini akan diberikan beberapa contoh soal tentang Gradien Garis dan Persamaan Garis Lurus tak lupa pula kami berikan penjelasan mengenai cara menyelesaikan soal-soal tersebut. Yuk, langsung saja di simak soalnya sebagai berikut: 

Contoh Soal dan Pembahasan Gradien Garis dan Persamaan Garis Lurus


Contoh Soal 1:
Suatu garis lurus memiliki persamaan Y = -2x + 4. Tentukanlah gradien garis tersebut!

Penyelesaiannya:
Diketahui : PGL -> Y = -2x + 4.
Ditanyakan: gradien ( m)?

Jawab :
y = mx + c, m = gradient = -2
Jadi gradient garis tersebut adalah -2

 
Contoh Soal 2:Diketahui persamaan garis 4x + 2y-5 = 0. Tentukanlah gradient garis tersebut!

Penyelesaiannya:
Diketahui : PGL -> 4x + 2y-5 = 0, A = 4, B = 2
Ditanyakan : gradien ( m)?

Jawab :
 



Jadi gradient garis tersebut adalah -2


Contoh Soal 3:
Tentukanlah gradien garis yang melalui titik A (1,2 ) dan titik B (-2,3) !

Penyelesaiannya:
Diketahui : A(1,2) x1 = 1, y1 = 2
                    B (-2,3) x2= -2, y2 =3
Ditanyakan : gradien ( m)

Jawab : 





Jadi gradient garis tersebut adalah – 1/3

 
Contoh Soal 4:
Sebuah garis melalui titik pusat dan titik P (3,2). Tentukanlah gradient garisnya!

Penyelesaiannya:Diketahui : P(3,2) x1 = 3, y1 = 2
                    Titik pusat O (0,0) x2= 0, y2 =0
Ditanyakan : gradien ( m)?

Jawab :





Jadi gradient garis tersebut adalah -2/3


Contoh Soal 5:
Garis A tegak lurus dengan garis yang memiliki persamaan y = 8x +6. Tentukan gradient garis A!

Penyelesaiannya:
Diketahui : garis A tegak lurus dengan garis degan PGL -> y = 8x +6..
Ditanyakan : gradien ( m)?

Jawab :
Dua garis yang saling tegak lurus maka hasil kali gradiennya adalah -1, m1 x m2 = -1
    m1 = 8
    m1 x m2 = -1
    8 x m2 = -1
    m2 = -1/8

Itulah beberapa Contoh Soal Gradien Garis dan Persamaan Garis Lurus dan Pembahasannya yang bisa kami berikan pada kesempatan kali ini. Semoga kami bisa memberikan contoh soal yang lebih banyak lagi di lain kesempatan. Terimakasih telah menyimak pembahasan ini dengan baik, sampai bertemu lagi di pembahasan soal lainnya. Goodluck!!
Contoh Soal Luas Lingkaran dan Pembahasannya Lengkap

Contoh Soal Luas Lingkaran dan Pembahasannya Lengkap

Contoh Soal Luas Lingkaran dan Pembahasannya - Di dalam artikel sebelumnya Rumus Matematika Dasar memberikan pembahasan mengenai Contoh Soal dan Pembahasan Keliling Lingkaran. Materi yang akan diberikan pada kesempatan kali ini juga masih mengenai lingkaran yaitu tentang contoh-contoh soal luas lingkaran yang akan disertai dengan langkah-langkah atau cara untuk menyelesaikan soal tersebut. Tak perlu berlama-lama lagi mari langsung kita simak bersama uraiannya di bawah ini:

Contoh Soal dan Pembahasan Luas Lingkaran  Lengkap


Contoh Soal 1:
Hitunglah luas lingkaran yang memiliki jari-jari 15 cm !

Penyelesaiannya:
Diketahui : r = 15 cm
Ditanya : luas lingkaran?

Jawab : L = лr2 = 3,14 x 15 x 15 =  706, 5 cm2
Jadi luas lingkaran adalah 706, 5 cm2
 

Contoh Soal 2:
Sebuah lingkaran memiliki luas 1.386 cm2. Hitunglah jari- jari lingkaran tersebut !
 
Penyelesaiannya:
Diketahui : L = 1.386 cm2
Ditanya : jari- jari?

Jawab :
             L = лr2
1.386 cm2  = 22/7 x r2
r2  = 1.386 cm2  x 7/22
r2 = 441 cm2
r = √441 = 21 cm
jadi, jari- jari lingkaran adalah 21 cm

 
Contoh Soal 3:
Ibu membuat alas gelas berbentuk lingkaran berdiameter 4 cm. alas gelas yang terbuat dari bahan perca. Tentukan luas alas gelas tersebut!

Penyelesaiannya:
Diketahui : r = 2 cm
Ditanya : luas lingkaran?

Jawab : L = лr2 = 3,14 x 2 x 2 =  12,56 cm2
Jadi luas lingkaran adalah 12,56 cm2

Contoh Soal 4:
Sebuah taman berbentuk lingkaran dengan jari-jari 14 meter akan ditanami rumput. Harga rumput adalah  RP. 5000,00/ m2. Hitunglah biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli rumput!

Penyelesaiannya:
Diketahui : r = 14 m, harga rumput = RP. 5000,00/ m2.
Ditanya : biaya yang dikeluarkan?

Jawab :
Biaya yang dikeluarkan = luas taman x harga rumput
Luas taman = лr2 = 22/7 x 14 x 14 = 616 m2.
biaya yang dikeluarkan = 616 x RP. 5000,00 = Rp. 3.080.000,00
Jadi biaya yang dikeluarkan Rp. 3.080.000,00.

Contoh Soal 5:
Sebuah kolam berbentuk lingkaran memiliki jari-jari 7 meter, disekeliling taman dibuat jalan setapak dengan lebar 2 meter. Tentukan luas jalan setapak itu!

Penyelesaiannya:
Diketahui : r = 7 m, lebar jalan = 2m.
Ditanya : Luas Jalan?

Jawab :  
Luas jalan = (luas jalan dan kolam)- luas kolam
Luas jalan dan kolam = Luas Lingkaran besar = лr2 = 3.14 x (7+2) x (7+2) = 254,34 m2.
Luas kolam = лr2 = 22/7 x 7 x 7 = 154 m2


Demikianlah sedikit pembahasan yang dapat kami berikan mengenai Contoh Soal Luas Lingkaran dan Pembahasannya Lengkap semoga apa yang telah dijelaskan di atas dapat membantu kalian semua dalam memahami bagaimana cara menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan materi seputar luas lingkaran dan rumus-rumusnya. Terimakasih telah menyimak tulisan ini dengan baik, sampai jumpa di pembahasan soal selanjutnya,
Contoh Soal dan Pembahasan Keliling Lingkaran

Contoh Soal dan Pembahasan Keliling Lingkaran

Contoh Soal dan Pembahasan Keliling Lingkaran - Sebelumnya Rumus Matematika Dasar pernah mengulas mengenai Sifat-Sifat Bangun Datar dan Rumusnya Lengkap dimana di dalamnya terdapat juga penjelasan tentang rumus keliling lingkaran. Nah, untuk membuat kalian memahami lebih jauh lagi tentang bagaimana menggunakan rumus tersebut di dalam menyelesaikan soal, di bawah ini telah kami sediakan beberapa cobntoh soal mengenai keliling lingkaran lengkap dengan penjelasan dan cara menjawabnya. Silahkan disimak baik-baik ya! 

Contoh Soal dan Pembahasan Keliling Lingkaran


Contoh Soal 1:
Diketahui sebuah lingkaran memiliki jari-jari 14 cm. Hitunglah keliling lingkaran !

Penyelesaiannya:
Diketahui : r = 14 cm
Ditanya : keliling lingkaran

Jawab :

k = 2 лr = 2 x 22/7 × 14=88 cm

Jadi keliling lingkaran adalah 88 cm

Contoh Soal 2:
Sebuah tali dililitkan pada sebuah roll yang berjari-jari 4 cm. Tali dililitkan sebanyak 5 putaran. Hitunglah panjang tersebut!

Penyelesaiannya:
Diketahui : r = 4 cm,
Ditanya : panjang tali

Jawab :
panjang tali = 5 x  keliling roll = 5 x keliling lingkaran

k = 2 лr = 2 x 3.14×4=25,12 cm

Panjang tali = 5 x keliling lingkaran = 5 x 25.12 = 125,6 cm
Jadi panjang tali adalah 125.6 cm

Contoh Soal 3:
Madi ke Sekolah dengan mengendarai sepeda menempuh jarak 792 meter. Jika jari- jari roda sepeda Madi 63 cm, berapa kali roda sepeda berputar?

Penyelesaiannya:
Diketahui : r = 63 cm, jarak = 792 meter = 79.200 cm
Ditanya : berapa kali roda berputar?

Jawab :
jumlah perputaran roda = jarak : keliling roda
Keliling roda = keliling lingkaran = 2 лr = 2 x 22/7 × 63 = 396 cm
Jumlah perputaran roda = 79.200 : 396 = 200 kali
Jadi, roda sepeda berputar sebanyak 200 kali

Contoh Soal 4:
Seutas kawat sepanjang  176 cm akan dibuat lingkaran . hitunglah diameter lingkaran itu !

Penyelesaiannya:
Diketahui : panjang kawat = 176 cm
Ditanya : diameter lingkaran

Jawab :
panjang kawat = keliling lingkaran
keliling lingkaran = лd
                176 cm =  22/7 × d
                          d = 176 x 7/22 = 56 cm
Jadi , diameter lingkaran adalah 56 cm

Contoh Soal 5:
Sebuah taman berbentuk lingkaran dengan jari-jari 12 m. disekeliling taman akan pasang lampu, dengan jarak 8 meter. Berapa banyak lampu yang diperlukan?

Penyelesaiannya:
Diketahui : r = 12 m
Ditanya : banyak lampu?

Jawab :
banyak lampu = keliling taman : jarak lampu

k = 2 лr = 2 x 3.14×12 = 75, 36 m

banyak lampu = 75,36 : 8 = 9.42 (dibulatkan menjadi 9)
Jadi banyak lampu yang dibutuhkan adalah 9 buah lampu



Itulah tadi beberapa Contoh Soal dan Pembahasan Keliling Lingkaran yang bisa kalian pelajari di rumah untuk mengasah kemampuan kalian dalam menjawab soal-soal serupa. Terimakasih telah menyimak pembahasan ini dengan baik, semoga kalian dapat memahaminya. Sampai jumpa di pembahasan soal-soal berikutnya.
Contoh Soal Persamaan Linear Satu Variabel Dalam Kehidupan Sehari-hari

Contoh Soal Persamaan Linear Satu Variabel Dalam Kehidupan Sehari-hari

Contoh Soal Persamaan Linear Satu Variabel - Halo sahabat setia Rumus Matematika Dasar berjumpa lagi dalam materi mengenai contoh soal dan pembahasannya. Yang akan kita pelajari pada kesempatan kali ini adalah mengenai persamaan linear satu variabel di mana pada soal-soal yang akan dibahas kali ini berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. Sebelumnya kami sudah pernah membahas tentang Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel yang sebaiknya kalian baca dan pahami terlebih dahulu sebelum menyimak pembahasan soal yang ada di bawah ini. Akan tetapi apabila kalian merasa sudah paham dengan konsep persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel, yuk langsung saja kita simak bersama penjelasannya berikut ini:

Contoh Soal Persamaan Linear Satu Variabel

Contoh Soal 1    
Pak Sarif memiliki sebidang tanah berbentuk persegi panjang, Lebar tanah tersebut 5 meter lebih pendek dari panjangnya. Keliling tanah pak Sarif adalah 50 meter. Berapakah ukuran panjang dan lebar tanah Pak Sarif?

Penyelesaiannya :

Diketahui : keliling tanah = 50 m
Misalkan ukuran panjang tanah = x, maka lebar tanah = x -5
Keliling tanah = keliling persegi panjang
     50 = 2 ( p + l)
     50 = 2 ( x + x – 5)
     50 = 2 ( 2x – 5)
     50 = 4x – 10
                  50 + 10 = 4x
                           60 = 4x
                      60 : 4 = x
                            15 = x
Panjang tanah = x = 15 meter
Lebar tanah = x – 5 = 15 – 5 = 10 meter



Contoh Soal 2   
Diketahui jumlah tiga bilangan genap yang berurutan adalah 66. Tentukanlah bilangan yang paling kecil!

Penyelesaiannya :

Diketahui  : Tiga bilangan genap berjumlah 66
Bilangan genap memiliki pola +2, misalkan bilangan genap yang pertama adalah x, maka bilangan genap kedua dan ketiga berturut-turut  adalah x + 2, dan x + 4, sehingga:

Bil.1 + Bil.2 + Bil. 3 = 66
    x + (x+2) + (x+4) = 66
            3x + 6 = 66
                  3x =  60
                     x = 20
bilangan genap pertama = x = 20
bilangan genap kedua = x + 2 = 20 + 2 =22
bilangan genap ketiga = x + 4 = 20 + 4 = 24


Contoh Soal 3
Nilai x yang memenuhi persamaan 3x + 5 = 14 adalah…

Penyelesaiannya :
             3x + 5 = 14
                    3x = 14 – 5
                    3x = 9
                     x  = 9 : 3
                     x =  3


Contoh Soal 4
Untuk persamaan 4x + y = 12, jika x = -1 maka y adalah…

Penyelesaiannya : 
               4( -1) + y = 12
                    -4 + y = 12
                          y = 12 + 4
                           y = 16


Contoh Soal 5
Nilai x yang memenuhi persamaan  5x- 7 = 3x + 5 adalah..

Penyelesaiannya :
            5x- 7 = 3x + 5
              5x – 3x = 5 + 7
                       2x = 12
                          x = 6

Demikianlah pembahasan mengenai Contoh Soal Persamaan Linear Satu Variabel yang bisa kami berikan pada materi kali ini. Semoga apa yang telah dijelaskan di atas bisa membuat kalian memahami lebih dalam lagi tentang bagaimana cara menyelesaikan soal-soal tentang persamaan linear satu variabel. Terima kasih banyak telah membaca tulisan ini dengan baik. Sampai jumpa dalam pembahasan soal selanjunya.

Jenis-jenis Bilangan Pecahan dan Contohnya

Jenis-jenis Bilangan Pecahan dan Contohnya



Jenis Jenis Bilangan Pecahan - untuk memahami apa yang dimaksud dengan bilangan pecahan, kalian bisa menyimak artikel Rumus Matematika Dasar mengenai Pengertian Bilangan Pecahan dan Contohnya. Apakah kalian mengetahui bahwa ada berbagai jenis bilangan pecahan? Jika belum mengetahuinya, maka kalian harus menyimak penjelasan di bawah ini dengan baik:


Jenis-jenis Bilangan Pecahan dan Contohnya


1. Pecahan Biasa

Pecahan biasa adalah pecahan yang pembilang dan penyebutnya berupa bilangan bulat. Contohnya:

1/3, 2/7, 3/4, dsb.


2. Pecahan Murni

Suatu pecahan bisa disebut sebagai pecahan murni apabila pembilang dan penyebutnya berupa bilangan bulat dan nilai pembilangnya lebih kecil dari penyebut. Contohnya:

1/8, 2/10, 3/16, dsb.


3. Pecahan Campuran

Pecahan ini merupakan kombinasi dari bagian bilangan bulat dan bagian pecahan murni, contohnya:

 

 

4. Pecahan Desimal

Merupakan pecahan yang penyebutnya adalah 10, 100, 1000, dst. Yang kemudian dinyatakan dengan tanda koma. Contohnya:

4/10 = 0,4
56/100 = 5,6
3500/1000 = 3,5


5. Persen atau Perseratus

Pecahan yang penyebutnya adalah 100 dan dinyatakan dengan lambang %, contohnya:

7% = 7/100
20% = 20/100
75% = 75/100


6. Permil atau Perseribu

Pecahan yang penyebutnya adalah 1000 dan dinyatakan dengan lambang %%, contohnya:

5%% = 5/1000
14%% = 14/1000
102%% = 102/1000


Itulah penjelasan sederhana mengenai Jenis-jenis Bilangan Pecahan dan Contohnya. Semoga apa yang telah dijelaskan di atas dapat kalian pahami dengan baik sehingga kalian bisa lebih mengerti tentang berbagai jenis pecahan yang ada di dalam pelajaran matematika. Sampai jumpa lagi dalam pembahasan materi selanjutnya.
Contoh Soal Luas Layang-Layang dan Pembahasannya

Contoh Soal Luas Layang-Layang dan Pembahasannya

Contoh Soal Luas Layang-Layang dan Pembahasannya - Sudahkah kalian membaca pembahasan Rumus Matematika Dasar mengenai materi Cara Menghitung Rumus Luas dan Keliling Layang-Layang ? sebaiknya kalian mempelajarinya terlebih dahulu sebelum membaca pembahasan contoh soal yang akan diberikan di dalam materi kali ini karena itu adalah konsep dasar yang dipergunakan untuk menjawab soal-soal di bawah ini. Kalau sudah mempelajarinya, sekarang kita praktekkan langsung untuk menjawab soal-soal berikut ini: 

Contoh Soal dan Pembahasan Luas Layang-Layang



Contoh Soal 1:

Sebuah bangun berbentuk layang-layang dengan panjang diagonal 1(d1) berukuran 18 cm dan diagonal 2 (d2) berukuran 16 cm. Tentukan luas bangun tersebut !

Penyelesaiannya:
Diketahui:  diagonal 1 (d1) = 18 cm
                   Diagonal 2 (d2) = 16 cm

Ditanya : luas (L)

Jawab :
 
Jadi luas bangun tersebut adalah cm2

Contoh Soal 2:

Layang-layang memiliki luas 280 cm2 dan salah satu diagonalnya berukuran 20 cm. Tentukan ukuran diagonal yang lain!

Penyelesaiannya:
Diketahui:  diagonal 1 (d1) = 20 cm
                   luas (L) = 280 cm2

Ditanya : Diagonal 2 (d2)

Jawab :
 
Jadi panjang diagonal yang lainnya adalah 14 cm

Contoh Soal 3:

Deni akan membuat layang-layang. Dua potong bambu yang Deni pakai berukuran 30 cm dan 22 cm. Apabila layangan sudah jadi, berapakah luasnya?

Penyelesaiannya:
Diketahui:  diagonal 1 (d1) = 30 cm
                   Diagonal 2 (d2) = 22 cm

Ditanya : luas (L)

Jawab :
 
       Jadi luas layang-layang tersebut adalah cm2

Contoh Soal 4:

Aldo memiliki kertas berukuran 60 cm x 100 cm. Kertas itu ia gunakan untuk membuat 6 buah layang-layang yang berukuran 36 cm x 40 cm. Berapa luas kertas yang tersisa?

Penyelesaiannya:
Diketahui:  ukuran kertas = 60 cm x 100 cm
  diagonal 1 (d1) = 36 cm
                   Diagonal 2 (d2) = 40 cm

Ditanya : luas kertas tersisa (L)

Jawab :
 
        Luas kertas = 60 x 100 = 6000 cm2

Luas layang –layang =

Kertas terpakai = 6 x 720 = 4320 cm2
Kertas tersisa = 6000 cm2 - 4320 cm2 = 1680 cm2
Jadi luas kertasa yang tersisa adalah 1680 cm2

Contoh Soal 5:

Di rumah Mira terdapat hiasan dinding berbentuk layang-layang dengan ukuran luas 420 cm2.  Jika salah satu diagonalnya berukuran 28 cm tentukanlah ukuran diagonal yang lainnya!

Penyelesaiannya:
Diketahui:  diagonal 1 (d1) = 28 cm
                   luas (L) = 420 cm2

Ditanya : Diagonal 2 (d2)
Jawab :
  
Jadi panjang diagonal yang lainnya adalah 30 cm

Itulah 5 Contoh Soal Luas Layang-Layang dan Pembahasannya yang dapat kalian pelajari untuk memahami langkah-langkah mudah di dalam menjawab soal-soal matematika mengenai luas layang-layang. Semoga bisa membantu kalian yang masih bingung mengenai cara mengerjakan soal-soal serupa. Sampai jumpa lagi di dalam pembahasan soal-soal lainnya.